Palembang, Media
Sriwijaya – Selasa (20/9) bertempat di ruang 402 Lantai 4 gedung FH Tower
Fakultas Hukum Kampus Palembang Universitas Sriwijaya telah diselenggarakan
acara penandatanganan perjanjian kerjasama, pelaksanaan pendidikan khusus
profesi advokat dan kuliah umum “Pengadilan, Hakim, dan Advokat. Acara ini
diawali dengan penandatanganan yang dilakukan oleh Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sriwijaya Dr. Febrian S.H.,M.S bersama ketua DPN PERADI Dr. Luhut
M.P. Pangaribuan sekaligus pembukaan acara tersebut.
“Acara yang merupakan salah satu bentuk apresiasi
Fakultas Hukum dalam rangka untuk meningkatkan kesempatan untuk alumni kita
yang ingin menjadi advokat” ungkap ketua Badan Konsultasi dan Bantuan Hukum
yaitu Artha Febriansyah S.H.,M.H. “apa yang beliau sampaikan, diharapkan agar
dapat menginspirasi para mahasiswa setidaknya bisa seperti beliau kedepannya
bahkan melebihi dari itu” tambahnya.
Dr. Luhut M.P Pangaribuan (ketua DPN PERADI)dalam
paparannya menyampaikan “ 80% masyarakat tidak puas dengan pengadilan yang ada
di Indonesia untuk jadilah orang yang jujur untuk menegakkan keadilan untuk
masyarakat”. Sebagai penutupnya ia menyampaikan “ Fiat Iustitia Ne Pereat Mundus
“
Acara yang sangat bagus untuk para mahasiswa terutama
yang memiliki minat lebih dibidang advokat tersebut menurut Nurul Arfah Aru
sebagai salah satu persarta mengungkapkan “ ketemu pak Luhut itu bukanlah hal
biasa, selain membuka pemikiran mengenai hal yang baru yang selama ini belum di
pelajari, kita juga jadi sedikit lebih tau tentang praktek senyatanya itu
bagaimana”. “ Unruk penandatanganan PKPA, itu merupakan salah satu titik
pencapaian dari BKBH UNSRI yang akhirnya bisa membuat UNSRI memiliki PKPA
sendiri, dan semoga untuk kedepannya dapat mencetak atau menghasilkan
advokat-advokat yang terbaik dan hebat” tambahnya .(NAT)
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon